#  

Benarkah Tommy Soeharto Siap Masuk Gelanggang?

Benarkah Tommy Soeharto Siap Masuk Gelanggang?

[ad_1]

MATRANEWS.id — Pertemuan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) dengan  Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto) langsung memikat dan menjadi perbincangan.

Yang sedang melakukan manufer si Tommy atau Bamsoet?

Pasalnya, Bamsoet disebut-sebut sebagai calon Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI). Sementara Tommy, adalah dedengkot di IMI.

Tommy Soeharto yang  merupakan anak kelima dari Mayor Jenderal TNI Soeharto dan Siti Hartinah, biasa dipanggil Ibu Tien.

Kakak-adiknya Tommy adalah Siti Hardijanti Rukmana (Tutut), Sigit Harjojudanto (Sigit), Bambang Trihatmodjo (Bambang), Siti Hediati Hariyadi (Titiek), dan Siti Hutami Endang Adiningsih (Mamiek).

Ia adalah Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) pertama pasca lepas dari Kementerian Perhubungan RI, periode 1991-1995 sekaligus pengusaha nasional.

Bamsoet menyebut Tommy adalah sosok yang aktif memajukan industri dan olahraga otomotif nasional. Kecintaan pembalap mobil seangkatan Tinton Suprapto, Helmi Sungkar, Beng Siswanto, Dolly Indra Nasution dan lain-lain.

“Kehadiran Sirkuit Sentul sebagai salah satu lintasan balap yang membanggakan di Indonesia, tak lepas dari peran dan campur tangan Mas Tommy,”  ujar Bamsoet yang merupakan mantan wartawan Harian Umum Prioritas.

Bambang Soesatyo yang aktif di Partai Golkar sejak 1980, jadi aktivis AMPI.  Pada 2018, ia jadi ketua DPR RI menggantikan Setya Novanto yang tersandung kasus korupsi E-KTP.

Ketua DPR RI ke-20 ini menyebut, bangsa ini memerlukan sosok semacam mas Tommy Soeharto dalam  mengadakan event kejuaraan nasional hingga merangsang lahirnya atlet profesional dari berbagai daerah.

“Sebagai induk organisasi otomotif Indonesia, IMI harus bisa melakukan konsolidasi organisasi sebagai langkah awal mencapai prestasi,” ujarBamsoet yang mengaku meminta berbagai saran dan pandangan Tommy Soeharto seputar prospek industri dan olahraga otomotif di Indonesia.

Untuk selanjutnya, mereka foto-foto bersama, mengenang dan ngobrol masa lalu, termasuk Indonesia di masa mendatang.

Sayang, untuk cerita Indonesia pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 masih off the record.

[ad_2]

Sumber Berita

Exit mobile version