#  

Beri Selamat Wabup, Bupati Bantul Ibaratkan Jadi Sopir Bus

[ad_1]

Bantul, Gatra.com – Melalui akun Instagramnya, Bupati Bantul Suharsono mengucapkan selamat kepada Wakil Bupati (Wabup) Abdul Halim Muslih yang menjadi rivalnya di Pilkada Bantul 2020. Suharsono mengatakan bakal lebih banyak meluangkan waktu bersama cucu di masa purnatugas.

 

Dalam unggahan Rabu (9/12) malam sekitar pukul 23.00 WIB di akun drs.suharsono, Suharsono menuliskan bahwa mengemban amanah rakyat sebagai Bupati Bantul tidaklah mudah.

 

“Alhamdulillah saya telah dapat melaluinya, ibarat sopir bus dengan banyak penumpang melalui jalan berliku tanjakan dan turunan curam serta jalan berlubang. Manusia dengan seribu wajah nampak sulit dikenali dan banyak ditemui,” tulisnya. 

 

Secara pribadi dan mewakili keluarga, ia memohon maaf atas segala kesalahan dan banyak kekurangan selama memimpin Bantul. “Selama masa kampanye di pilkada tahun ini saya ucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah mendukung saya,” lanjut Ketua DPD Partai Gerindra Bantul.

 

Atas hasil perhitungan sementara KPU, Suharsono menyatakan permintaan maaf karena tidak bisa memenuhi harapan para pendukung. Dalam unggahan yang disertai foto bersama istrinya, Suharsono juga mengucapkan maaf atas ucapan dan tindakan yang tidak berkenan kepada warga Bantul.

 

“Saya akan selesaikan tugas saya sampai dengan pelantikan bupati yang baru. Dan waktu saya akan banyak dengan keluarga momong cucu. Selamat kepada Mas Halim dan Mas Joko,” ucap Suharsono.

 

Sebelumnya, pada Rabu malam, pasangan Abdul Halim Muslih – Joko Purnomo menyampaikan pidato kemenangan di Rumah Budaya Tembi, Sewon. “Dengan selesainya pemungutan suara, maka selesailah sudah segala macam dikotomi perbedaan yang lahir karena perbedaan pilihan,” kata Halim.

 

Menurut Halim, mulai malam itu tidak ada lagi kubu-kubuan. “Tidak ada lagi paslon kosong satu maupun kosong dua. Tidak ada lagi kubu batik maupun kubu putih,” kata Ketua DPD PKB Bantul itu merujuk kostum kedua paslon di pilkada.

 

“Kita memerlukan semua. Kita harus memahami Bantul milik bersama yang harus dibangun dengan bersinergi dengan seluruh lapisan masayrakat dan komponen,” ucapnya.

 

Di laman KPU, hingga Kamis (10/12) pukul 09.15 WIB, hasil perhitungan dari 702 dari 8.086 tempat pemungutan suara (TPS) di Bantul menunjukkan pasangan Halim-Joko meraup 57,3 persen atau setara 99.270 suara. Sedangkan pasangan Suharsono – Totok Sudarto memperoleh 73.887 suara atau sekitar 42,7 persen.


Reporter: Kukuh Setyono

Editor: Arif Koes


[ad_2]

Sumber Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *