#  

Covid-19 Klaster Ibadah Merebak di Desa Paulan

[ad_1]

Karanganyar, Gatra.com – Penularan masif Covid-19 di Desa Paulan, Colomadu, Jawa Tengah (Jateng), diduga berkaitan kontak erat orang tanpa gejala (OTG) dengan jemaah masjid dan pengajian. Hingga Minggu (13/6), tercatat 86 warga terpapar dan 2 di antaranya meninggal dunia. 

Data tersebut dimutakhirkan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar dari laporan puskesmas setempat. Dalam penelusuran dinas terkait, penularan terkonsentrasi di sebuah masjid dan aktivitas pengajian di lokasi yang berpindah-pindah. 

“Diawali dekat PPRBM Dr Soeharso ada masjid cukup besar dan bagus. Di situ banyak yang beribadah, termasuk dari pelaku perjalanan. Belakangan diketahui marbot tertular, imam salat juga lalu ketua takmir. Kemudian merebak ke pengajian yang berpindah-pindah,” kata Plt Camat Colomadu, Yuni Wulandari, kepada Gatra.com, Minggu (13/6). 

Hasil swab PCR ke kontak erat di klaster ibadah ini menyebut bahwa 94 warga terinfeksi. Mereka menjalani swab di pustu Puskesmas Colomadu di Ngasem pada awal Juni. Tak semuanya OTG. Sebagian harus dirawat di rumah sakit karena bergejala. Parahnya, dua di antaranya meninggal dunia. Hingga hari ini, beberapa dinyatakan sembuh usai menjalani perawatan dan isolasi mandiri. 

[ad_2]

Sumber Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *