Gandeng Travelio, LRT City Ciracas Jangkau Perluasan Market

[ad_1]


Telegraf – Pasar apartemen sangat optimistis menghadapi tahun 2021, dikarenakan adanya kebijakan dan kemudahan yang diberikan oleh pemerintah untuk lebih menggiatkan sektor properti. Mulai dari pembebasan pajak properti, relaksasi kredit pemilikan rumah (KPR) DP 0%, rate bunga bank lebih rendah, perubahan Undang-Undang Cipta Kerja, diizinkannya kepemilikan properti oleh Warga Negara Asing (WNA), dan percepatan proses perijinan.

Hal ini disampaikan Direktur Pemasaran PT Adhi Commuter Properti, Indra Syahruzza dalam keterangan tertulisnya, bahwa pertumbuhan ekonomi global mulai terlihat, yang berdampak pada perekonomian Indonesia yang mulai tumbuh membaik. Sehingga hal tersebut yang turut berkontribusi dalam mendongkrak daya beli masyarakat terhadap produk properti.

Berdasarkan asumsi pertumbuhan ekonomi tersebut, Indra mengakui bahwa PT Adhi Commuter Properti tengah gencar mengakselerasi bisnis properti dengan pembangunan proyek LRT City. Salah satunya adalah LRT City Ciracas Urban Signature.

Project Director LRT City Ciracas Urban Signature, Chaerul Annas menjelaskan bahwa kawasan LRT ini adalah LRT City terluas di Jakarta dengan luas lahan mencapai 6,2 hektar dan lebih dari 45 persen adalah lahan hijau yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti stasiun LRT di dalam kawasan, mall, swimming pool, recreation and retention lake, masjid, plaza, F&B area, park & ride, jogging track, playground, pedestrian dan bicycle track, serta fitness center.

“LRT City Ciracas Urban Signature akan memiliki 5 tower apartemen, yakni Azzure, Beige, Cerise, Denim, dan Emerald dengan total unit mencapai 3.668 unit. Saat ini, fokus pembangunan tahap 1 LRT City Ciracas Urban Signature adalah Tower Azzure dengan target topping off pada September 2021 dan akan diserahterimakan pada tahun 2022 yang bersamaan dengan pembukaan mal lifestyle seluas 9.300 m2,” jelasnya.

Annas menuturkan bahwa Tower Azzure terdiri dari 1087 unit apartemen yang memiliki beragam tipe, seperti Studio (24,5 m2), 1BR (36,75 m2), 1BR-Corner (36,75 m2), dan 2BR-Corner (50 m2), serta 2BR (61 m2).

“Tower Azzure ini ditujukan bagi segmen menengah ke atas dengan kisaran harga berkisar 500 jutaan hingga Rp 1,4 miliar ,” tutur Project Marketing Manager Haffidz Irfansyah.

Menurut Annas, peminat properti, terutama apartemen berkonsep TOD ini masih tinggi meski penjualan menurun akibat imbas pandemi Covid-19. LRT City Ciracas Urban Signature menyimpan potensi yang besar. Ciracas merupakan kawasan sunrise property dengan adanya pembangunan infrastruktur penunjang yang masif seperti LRT Jabodebek dan kawasan kami terhubung langsung dengan Stasiun LRT Ciracas.

Ditunjang pula dengan lokasi diapit oleh dua akses tol yaitu Tol Jagorawi (Jakarta – Bogor – Ciawi) dengan Exit Toll Taman Mini Indonesia Indah (TMII) serta Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) dengan Exit Toll Kampung Rambutan menjadi daya tarik tersendiri bagi pencari atau investor properti.

Selain itu, lanjut Annas, kawasan LRT City Ciracas Urban Signature menghadirkan era normal baru yang saat ini dibutuhkan oleh kaum urban di masa pandemi, seperti sistem touchless pada lift dan area cuci tangan, juga penerapan jaga jarak di lobi, serta rutin melakukan penyemprotan disinfektan di area publik, juga mengelola sampah dengan baik. Di samping itu, fasilitas apartemen seperti outdoor gym, pool, pedestrian, bicycle track, dan jogging track diperhatikan penerapan protokol kesehatan.

“LRT City Ciracas  Urban Signature berlokasi tepat di depan stasiun LRT sehingga tidak ada kata rugi untuk berinvestasi. Bahkan, harga tanah dan unit di LRT City Ciracas  Urban Signature terus mengalami kenaikan dari harga 16,2 juta per meter kini menjadi 23,8 juta per meter,” tandasnya.

Demi menarik minat calon pembeli unit, Haffidz mengungkapkan bahwa LRT City Ciracas Urban Signature menggandeng Travelio, jasa penyewaan properti daring dengan periode jangka pendek dan panjang.

“Travelio sebagai property management terpercaya yang membantu memasarkan unit apartemen LRT City Ciracas Urban Signature kepada calon pembeli unit yang berniat membeli dan menyewakan unitnya menggunakan layanan Travelio. Tentu saja, kerja sama antara LRT City Ciracas Urban Signature dan Travelio menjadi daya tarik sendiri bagi para peminat properti yang hendak berinvestasi di masa depan,” ujarnya.

Haffidz mengatakan bahwa saat ini penjualan unit apartemen Tower Azzure dilakukan secara digital. Selain itu, pihak LRT City Ciracas Urban Signature menyediakan 3D show unit secara virtual agar konsumen dapat melihat gambaran show unit tanpa harus datang ke marketing gallery.

“Diharapkan dengan terobosan-terobosan tersebut, LRT City Ciracas Urban Signature dapat mencapai target penjualan Rp 143 miliar di tahun 2021,” tegasnya.

Uniknya, para penghuni LRT City Ciracas Urban Signature dapat menikmati Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan dapat memandangi danau retensi sebagai daerah resapan air, juga lahan urban farming seluas sekitar 6.868 m2.

“Urban farming ini dapat dinikmati oleh penghuni dan warga di sekitar LRT City Ciracas Urban Signature. Seluruh penghuni juga dapat terlibat dalam proses menanam dan mereka juga dapat memanennya,” kata Haffidz.

Saat ini pembangunan LRT City Ciracas Urban Signature memasuki tahap 1 dengan total area 2,2 hektar akan dibangun Tower Azzure terdiri dari 1087 unit yang akan diserahterimakan pada pertengahan tahun 2022 dan menyusul Tower Beige dengan 543 unit pada tahun 2024.


LRT City Ciracas – Urban Signature

 

Muhamad Nurabain
Latest posts by Muhamad Nurabain (see all)



[ad_2]

Sumber Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *