[ad_1]
Dilansir dari kantor berita Reuters, Kamis, (13/5) sejak serangan Israel dimulai pada Senin malam, (10/3) Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan setidaknya 84 orang, termasuk 17 anak-anak telah tewas serta lebih dari 480 lainnya terluka.
Adapun enam warga Israel dan satu warga India juga tewas. Tentara Israel mengatakan, ratusan roket telah ditembakkan dari Gaza ke berbagai lokasi di Israel dan mereka sudah menambahkan bala bantuan di dekat tanah timur kantong itu.
Terdapat juga pertentangan yang lebih kejam antara orang Yahudi Israel dan warga Palestina di beberapa kota di Israel.
Di samping itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Prancis meminta polisi guna melarang protes pro-Palestina di Paris, Prancis, akhir pekan ini dalam konteks konflik dengan Israel. Karena mereka khawatir akan terulangnya bentrokan selama situasi serupa pada tahun 2014 lalu.
Sebaliknya, para aktivis justru menyerukan aksi protes di distrik Barbes di utara Paris untuk mendemonstrasikan penggunaan kekuatan Israel di Jalur Gaza sebagai respons atas tembakan roket oleh kelompok Hamas di Palestina.
Reporter: Farid Nurhakim
Editor: Rohmat Haryadi
[ad_2]
Sumber Berita