[ad_1]
Teletech – Menjadi salah satu aplikasi berbagi pesan yang paling diminati saat ini, WhatsApp juga memiliki fitur end-to-end enkripsi. Fitur yang ada pada WhatsApp ini pasalnya bisa membuat pesan tak bisa dibaca oleh orang lain. Tapi, meski sudah dilengkapi fitur tersebut, pesan di WhatsApp masih saja bisa di-hack oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Jika kamu pernah mengalami hal demikian, segera ikuti langkah mengatasi WhatsApp kena hack berikut ini.
Apa Ciri dan Bahayanya Ketika WhatsApp di Hack?
Aplikasi sering keluar dari akun WhatsApp dengan sendirinya. Hal ini akan membuat anda tidak nyaman.
Pesan telah terbaca dengan sendirinya. Padahal anda merasa belum pernah membaca pesan tersebut. Nah, di sini privasi anda jadi bocor dan diketahui orang lain.
Pengguna merasa tidak pernah mengirim pesan. Itu artinya, akun anda sudah dijadikan alat untuk melakukan hal negatif oleh orang yang tidak bertanggung jawab, dan atas nama kamu.
WhatsApp Online, padahal HP anda tidak aktif. Ini juga merupakan ciri WhatsApp kena hack, dan jika sudah seperti ini artinya anda harus berhati-hati.
Bagaimana Cara Mengetahui WhatsApp Yang Kena Hack?
Namun, sebelum membahas lebih dalam terkait langkah mengatasi WhatsApp di hack, mari ketahui dulu cara mengetahui bahwa WhatsApp kamu telah di hack.
Sebelumnya, aplikasi WhatsApp sendiri bisa diakses melalui sistem Android dan iOS, untuk perangkat smartphone. Namun, mengakses WhatsApp juga bisa menggunakan website di PC atau desktop, yakni WhatsApp Web.
Nah, dimanapun anda mengaksesnya, begini cara mengetahui akun WhatsApp anda di hack oleh orang lain.
Buka Aplikasi
Klik tiga titik vertikal yang ada di sudut kanan atas
Lalu, klik Web WhatsApp dan kamu bisa memeriksanya, apakah ada perangkat lain yang ikut mengakses akunmu.
Perangkat hacker biasanya akan tampil di dalam WhatsApp Web
Nah, jika ada nama perangkat lain, yang sekiranya belum pernah anda pakai, untuk masuk ke akun WhatsApp anda, itu artinya WhatsApp anda telah di hack.
Langkah Mengatasi WhatsApp Yang Kena Hack
Setelah anda mengetahui bahwa akun WhatsApp anda di hack, serta sudah terlanjur dikloning dan diambil alih (takeover), hal yang harus anda lakukan adalah segera ambil beberapa langkah, yang bisa dilakukan untuk memulihkan kembali akun WhatsApp anda.
Langsung saja simak langkah mengatasi WhatsApp di hack, berikut ini:
- Pertama, putuskan koneksi perangkat yang tidak diketahui dengan akun WhatsApp anda.
Caranya:
Klik Setting
Klik WhatsApp Web/Desktop
Log out from all devices
- Selanjutnya, aktifkan 2 step verification.
Caranya:
Klik Setting
Klik Account
2 step verification
Active
Masukkan PIN
Masukkan Email
- Hubungi WhatsApp.
Caranya:
Kirim email ke support@whatsapp dengan subject: “lost/stolen: please deactivate my account”.
Dalam email tersebut sebutkan nomor ponsel yang digunakan.
Cara Melindungi WhatsApp dari Hacker
Nah, itu dia beberapa langkah mengatasi WhatsApp di hack, yang mungkin bisa anda coba. Namun, agar akun anda tetap aman dari intaian hacker, lebih baik lindungi WhatsApp kamu dengan cara berikut ini:
Menggunakan aplikasi pengunci pihak ketiga
Selain kunci pengaman sebelum masuk home pada ponsel, biasanya ada pengaturan yang bisa dilakukan untuk bisa mengunci sebelum masuk ke aplikasi-aplikasi lainnya seperti WhatsApp. Nah, hal ini bisa dijadikan tingkat pengamanan semakin bagus.
Atau anda juga bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga yang menawarkan keamanan lebih. Sehingga, tidak sembarang orang bisa membuka WhatsApp anda.
Menggunakan Two Step Verification
Ada lagi cara yang bisa kamu lakukan untuk melindungi Whatsapp dari hacker, yakni dengan Two-step Verification. Di mana fitur bawaan WhatsApp ini, berguna untuk melindungi akun ketika akan membuka dari ponsel baru, yakni dengan menggunakan pin.
Mengaktifkan notifikasi keamanan
Selanjutnya, bisa dengan cara mengaktifkan notifikasi keamanan. Di mana nantinya, pengguna akan mendapatkan notifikasi, apabila akunnya dibuka di perangkat lain, misalnya di laptop, PC maupun ponsel lainnya.
Tidak perlu melakukan backup data atau isi obrolan ke cloud atau google drive
Melakukan backup data, atau isi obrolan ke iCloud atau google drive, ternyata bisa membuat hacker akan lebih mudah meretas data.
Lebih Waspada Terhadap Tautan Palsu
Jika tidak dari pihak resmi, abaikan tautan-autan palsu seperti pesan yang berisi informasi bahwa akun Whatsapp kamu telah habis masa berlangganannya, atau tidak dapat diaktifkan kembali.
Bahkan, pengguna diharapkan untuk tidak mempercayai, apalagi jika sampai membuka tautan pesan tersebut yang berbentuk link dan sebagainya. Karena hal tersebut bisa saja berisi virus.
Gunakan Aplikasi WhatsApp Resmi Untuk Versi Desktop
Ada salah satu masalah terbesar yang biasanya dihadapi oleh WhatsApp, yakni pengguna yang menggunakan aplikasi WhatsApp Desktop yang tidak resmi. Dengan demikian, data mengenai akun pengguna dapat diambil oleh peretas.
Demikian beberapa informasi penting terkait dengan peretasan WhatsApp yang mungkin bisa bermanfaat. Namun untuk anda yang HP nya belum memiliki pengamanan yang lebih, mungkin bisa pilih HP yang memiliki pengamanan, demi terlindung dari hacker.
[ad_2]
Sumber Berita