[ad_1]
Apple baru saja menerima gugatan dari seorang pria asal Australia karena iPhone X miliknya meledak di dalam saku celana dan menyebabkan luka bakar tingkat dua di kaki. Menurut laporan, insiden dari gugatan yang dibuat oleh Robert De Rose sebenarnya terjadi pada 2019 lalu. Namun, karena ia merasa Apple tidak menganggapnya serius, De Rose pun memilih jalur hukum.
Menurut laporan media Australia 7News yang dikutip dari BGR (4/3), De Rose sedang duduk santai di kursi kantor dengan ponsel di dalam saku. Seketika, ia mendengar suara mendesis dan mulai merasakan sakit di sekujur kaki kanannya. Kemudian ia menyadari kalau itu berasal dari iPhone X di sakunya, dan ketika dikeluarkan smartphone tersebut hangus serta mengeluarkan asap hitam.
“Saya mendengar suara letupan samar, diikuti dengan desis, dan kemudian Saya merasakan sakit yang hebat di kaki kanan Saya, jadi Saya segera melompat dan menyadari itu adalah ponsel Saya,” kata De Rose kepada 7News. “Saya mendapati abu di mana-mana, dan kulit Saya terkelupas.”
De Rose mengatakan, setelah insiden ia langsung melapor kepada Apple, tetapi tidak menerima tanggapan. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk mencari kompensasi dan ingin memperingatkan jutaan orang yang memiliki perangkat tersebut tentang bahaya yang dapat ditimbulkan.
Sejauh ini, tidak ada informasi lebih lanjut terkait gugatan De Rose kepada Apple. Tetapi insiden ini telah menambah daftar jajaran perangkat Apple yang meledak secara spontan. Tony Carbone dari Carbone Lawyers di Australia juga belum lama mewakili pria yang pergelangan tangannya terbakar karena Apple Watch yang dipakai.
Di sisi lain, akar penyebab dari banyaknya insiden seperti ini harus ditelusuri kembali ke pengguna. Penggantian baterai pihak ketiga atau penggunaan komponen yang tidak resmi dapat menjadi faktor utama. Juga sudah tertulis dengan jelas, “Baterai berpotensi terbakar. Jangan membongkar, menusuk, menghancurkan, memanaskan, atau membakar. Hanya Penyedia Layanan Resmi.”
Menanggapi dua tuntutan hukum ini, juru bicara Apple mengatakan perusahaan menangani keselamatan pelanggan dengan sangat serius dan mengonfirmasi dua keluhan tersebut sedang diselidiki.
[ad_2]
Sumber Berita
