#  

Kemnaker Serahkan Anugerah Penerapan 5S

[ad_1]

Jakarta–Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memberikan Anugerah Penerapan 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke) di lingkungan Kemnaker, Jakarta, Rabu,  23 Desember 2020.  Anugerah Penerapan 5S ini diserahkan oleh Menaker Ida Fauziyah yang diwakili oleh Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas) Kemnaker, Budi Hartawan.

Tema Anugerah 5S“ Tingkatkan Produktivitas Melalui Penerapan 5S yang Lebih Rekreaktif”  merupakan suatu Konsep untuk “Peningkatan Produktivitas Terpadu” yaitu Penerapan penataan rumah tangga yang baik (Good house Keeping), dengan menciptakan ide-ide kreatif , inovatif  serta suasana yang dinamis .

Pemenang Anugerah Penerapan 5S yaitu Set-Itjen Terbaik 1, Biro Perencanaan Terbaik 2, Pusdatin  – Barenbang Terbaik 3, dan Direktorat Pemagangan Ditjen Bina Lattas Terbaik 4. Berikutnya Direktorat Penerapan Norma Keselamatan Kerja – Ditjen PKK & K3 Terbaik 5, Direktorat. Pengupahan Ditjen PHI& Jamsos Terbaik 6  dan Dit. Penetapan Tenaga Kerja Asing Terbaik 7.

Dalam sambutannya, Budi Hartawan mengatakan 5S merupakan budaya dari Jepang, yang pada awalnya sudah banyak diterapkan di sebagian besar perindustrian seluruh dunia. 5S merupakan sebuah metode penataan dan pengelolaan tempat kerja secara sistematis dan terorganisir dengan pendekatan proses perubahan sikap.

Budi Hartawan menjelaskan maksud dan tujuan dari penerapan 5S adalah untuk membentuk sikap atau perilaku yang harus dimiliki oleh setiap orang dan diaplikasikan di mana saja. Tak hanya di lingkungan kerja saja, tapi juga di rumah.”5S berpengaruh langsung terhadap produktivitas dan merupakan pondasi atau landasan dalam setiap aktivitas pekerjaan untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman, ” ujarnya.

Budi Hartawan mengungkapkan penerapan 5S telah dilakukan di Kemnaker sejak  2019. Penerapan yang telah diawali dengan pembuatan komitmen Menaker dan seluruh pejabat eselon 1 di Kemnaker, diharapkan akan dapat terus dilaksanakan oleh kita semua.”Unit kerja terbaik akan memperoleh tropi 5S. Tentu menjadi unit kerja terbaik bukanlah merupakan tujuan akhir dari kegiatan ini, ” katanya.

Budi Hartawan menambahkan penerapan 5S secara efektif, dapat memberikan manfaat bagi unit kerja secara visual maupun fungsional yang berdampak terhadap peningkatan produktivitas, kualitas, efisiensi biaya dan waktu, moral karyawan dan mengurangi resiko terjadinya kecelakaan kerja serta dampak lingkungan lainnya.”Aktivitas 5S yang membudaya akan memberikan dampak positif terhadap sikap kerja karyawan dan meningkatkan citra Kemnaker, ” katanya.

Budi Hartawan menilai unit kerja terpilih merupakan unit kerja yang dianggap terbaik di dalam unit eselon 2 nya masing-masing. Tujuh unit kerja ini diharapkan akan menjadi percontohan bagi unit kerja lainnya dalam penerapan 5S. “Saya berharap acara ini akan menjadi momentum yang baik dalam usaha kita untuk meningkatkan produktivitas kerja, ” katanya.

Acara penganugerahan 5S dihadiri oleh Direkur Bina Produktivitas Kemnaker, Fahrurozi, ; Dewan Juri Penilaian Penerapan 5S sekaligus Direktur LSP Produktivitas, Sanggam Purba; Karman, Direktur Utama Management Strategi Human Capital, Karman dan Daduk M, selaku Direktur SMK Telkom.



[ad_2]

Sumber Berita

Exit mobile version