Jakarta, 5 September 2023 – Wiwit Musaadah, seorang konten kreator yang aktif di media sosial dan aktivis perempuan yang dikenal karena mempromosikan kesetaraan gender, telah memicu diskusi menarik tentang kewajiban laki-laki membayar makanan saat kencan. Melalui akun media sosialnya @ndukwiwit_ , ia memberikan pandangannya tentang topik ini yang sering kali menjadi kontroversi.
Dalam narasinya, Wiwit menjelaskan bahwa pandangan tradisional yang mengharapkan laki-laki untuk selalu membayar makanan saat kencan mungkin harus direvisi. Ia menggarisbawahi pentingnya kesetaraan dalam hubungan, termasuk dalam hal keuangan.
Wiwit juga mengajak orang-orang untuk memahami bahwa dalam zaman modern,
hubungan harus didasarkan pada kesepakatan bersama dan saling menghormati. Ia menyoroti bahwa terlalu banyak tekanan pada laki-laki untuk membayar makanan dapat menciptakan ketidakseimbangan dalam hubungan dan menyebabkan perasaan tidak nyaman.j
Lanjutnya ia juga mencatat bahwa dalam beberapa konteks budaya, tindakan laki-laki membayar makanan mungkin masih menjadi norma. Ia menekankan bahwa penting untuk menghargai keanekaragaman budaya dan nilai-nilai yang berlaku di masyarakat.
Dengan penjelasan dan diskusi yang cermat, perempuan yang sedang menempuh jenjang pendidikan Pascasarjana di Universitas Indonesia ini berharap untuk merangsang pemikiran positif dan pembicaraan yang lebih mendalam tentang peran gender dalam hubungan dan bagaimana kita dapat menciptakan hubungan yang lebih seimbang dan berkelanjutan.
Melalui kontennya yang informatif dan berbobot, beliau juga terus berkontribusi pada perdebatan tentang isu-isu gender dan kesetaraan di masyarakat. Ia mendorong semua orang untuk terlibat dalam pembicaraan ini dan bersama-sama menciptakan dunia yang lebih inklusif dan adil bagi semua orang.
