[ad_1]
Musda yang menghadirkan seluruh kepengurusan MUI kabupaten atau kota se-NTB kecuali Kabupaten Dompu dan kabupaten Sumbawa Barat (KSB) kembali memberikan amanah kepada Profesor H. Saiful Muslim, M.M.
Tim formatur memberikan amanah kepada Sauful untuk kembali memimpin MUI NTB periode 2020-2025. Sebelumnya, dia menjabat ketua MUI NTB periode 2015-2020.
Mantan Kakanwil Kementerian Agama Provisi NTB ini didaulaut kembali sebagai pemimpin yang manakhodai MUI NTB untuk 5 tahun ke depan, karena saat ini belum ada yang merasa pantas untuk menerima estafet kepemimpinan MUI NTB. Syaiful didampingi Sekretaris Dr. Subhan Acim.
Saiful Muslim menyatakan, MUI punya peranan penting dalam masyarakat dan pemerintahan dalam mengatasi persoalan umat. Sayangnya, sejauh pengamatannya di MUI NTB, tidak semua pemerintah daerah (Pemda) memberikan dukungan anggaran agar MUI terus berperan.
“Buktinya, dari 10 kabupaten atau kota yang ada di NTB, ada yang anggarannya tidak ditopang APBD. Namun demikian, kami minta karena tugas MUI adalah menerangi umat,” ujar mantan tenaga pengajar Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram ini.
Salah seorang pengurus MUI NTB, H. Rudi Hidayat ,menilai terpilihnya Saiful Musim sudah diprediksi sebelumnya karena tidak ada tokoh yang punya waktu penuh (full time) untuk memimpin MUI. Di samping itu, Saiful juga punya kapabilitas yang mumpuni serta akomodatif dan diterima berbagai pihak.
“Saiful dipilih oleh formatur yang terdiri 13 orang dari pimpinan Ormas Islam, dari unsur MUI Kabupaten/kota. Ketua Dewan Pertimbangan dipercayakan kepada Dr. H. Zulkieflimansyah dan Sekretaris kepada Dr. HL Ahmad Zainuri Lc. MA,” ujar Rudi Hidayat.
Musda yang dirangkai dengan Rakerda ini juga memaparkan program kerja yang sudah dilaksanakan dan yang akan dilaksanakan oleh MUI kabupaten/kota se-NTB. Ketidakhadiran MUI Dompu dan KSB menjadi catatan.
Reporter: Hernawardi
Editor: Iwan Sutiawan
[ad_2]
Sumber Berita
