[ad_1]
Pekanbaru, Gatra.com – Sebanyak 574 narapidana di seluruh lapas/rutan di Riau mendapatkan Remisi Khusus (RK) pada perayaan Natal 2020.
Diketahui, dari 574 tahanan sebanyak 572 narapidana memperoleh RK I atau pengurangan masa hukuman sebagian dan 2 orang lagi mendapatkan RK II atau dinyatakan bebas setelah masa hukumannya dikurangi remisi. Adapun pemberian remisi khusus Hari Raya Natal ini dilakukan serentak pada lapas/rutan di Riau, Jumat (25/12/2020).
Menurut Kakanwil Kemenkumham Riau, Ibnu Chuldun, RK Natal diberikan kepada narapidana yang telah memenuhi syarat administratif dan substantif sesuai peraturan perundang-undangan.
“Remisi ini diharapkan bisa menjadi motivasi dan semangat bagi warga binaan agar dapat berkelakuan baik selama menjalani masa pidananya,” sebutnya.
Ibnu pun berharap penerima remisi dapat meningkatkan keimanannya supaya dapat terhindar dari perbuatan melawan hukum.
Ibnu merinci dari 16 lapas/rutan yang ada di Riau, Lapas Pekanbaru menjadi terbanyak mendapatkan remisi, yaitu sebanyak 97 narapidana. Disusul Rutan Pekanbaru sebanyak 87 orang, Lapas Bengkalis sebanyak 79 orang, Lapas Bangkinang sebanyak 72 orang, dan Lapas Pasir Pengaraian sebanyak 61 orang.
“Kemudian Lapas Bagansiapiapi sebanyak 37 orang, Rutan Dumai sebanyak 33 orang, Rutan Siak sebanyak 30 orang, Rutan Rengat sebanyak 29 orang, Lapas Perempuan Pekanbaru sebanyak 20 orang, Lapas Narkotika Rumbai sebanyak 11 orang, Lapas Tembilahan sebanyak 10 orang, Lapas Teluk Kuantan sebanyak 4 orang,” bebernya.
Sementara LP khusus anak di Pekanbaru memperoleh 3 remisi, dan terakhir Lapas Selat Panjang mendapatkan satu remisi.
Adapun dua orang narapidana yang langsung bebas (RK II) merupakan narapidana Lapas Pekanbaru dan narapidana Rutan Pekanbaru.
Sebagai informasi, Kemenkumham melalui Direktorat Jenderal Pemasyarakatan telah memberikan Remisi Natal kepada 11.699 narapidana dengan 195 orang diantaranya dinyatakan langsung bebas. Berdasarkan data hingga 15 Desember 2020, jumlah warga binaan di Indonesia sebanyak 246.017 orang dan 22.246 orang diantaranya beragama Nasrani.
Reporter: Febri Kurnia
Editor: Bernadetta Febriana
[ad_2]
Sumber Berita