[ad_1]
Pada masa di mana internet belum sebegitunya populer, paket data internet di smartphone masih mahal, dan pelajar serta mahasiswa masih hobi akses internet di sebuah tempat bernama ‘warnet’. Saat itu pula, mengirim pertanyaan (atau, kalau memang baik banget, menjawab pertanyaan) lewat Yahoo Answers menjadi hal yang lumrah.
Sekarang, sih, hampir seluruh pertanyaan sudah bisa terjawab hanya dengan melakukan pencarian di Google Search. Kondisi ini membuat masyarakat lebih enggan untuk melakukan aktivitas di salah satu platform besutan Yahoo! tersebut. Akhirnya, setelah lebih dari 16 tahun eksis di dunia maya, Yahoo Answers secara resmi ditutup.
Di masa-masa akhirnya, netizen mencoba untuk mengunggah beberapa pertanyaan jenaka yang banyak disampaikan oleh anggota dari Yahoo Answers—karena pertanyaan bisa disampaikan dengan bebas, tak hanya pertanyaan serius saja. Dengan nada bercanda pun bisa ditemukan, membuatnya pas sebagai meme atau gambar hiburan untuk dibagikan di media sosial.
Baca juga: Yahoo Jepang dan Line Merger, Softbank Gelontorkan Rp 66,97 Triliun
Yahoo Answers Sempat Berpindah Kepemilikan
Sejatinya, Yahoo Answers tak dimiliki sepenuhnya oleh Yahoo!. Dikutip dari Buzzfeed News, Verizon, salah satu operator seluler terkemuka di Amerika Serikat, telah menjadi pemilik dari platform tanya jawab tua tersebut sejak tahun 2017. Dan platform ini juga menjadi satu dari sekian proyek milik Yahoo! yang pada akhirnya ditutup atau dijual.
Sebelumnya, Yahoo! telah menutup Geocities di tahun 2009, sebuah platform selayaknya web hosting. Kemudian proyek lainnya seperti Del.icio.us terjual di 2011, dan juga platform berbagi foto yang juga saya gunakan, Flickr, berakhir kisahnya di 2018. Pada tahun yang sama, Yahoo! Messenger juga pamit, disusul Yahoo! Groups pada tahun berikutnya.
Meski begitu, masih ada beberapa layanan lain dari Yahoo! yang masih berdiri atau berjalan hingga saat ini. Beberapa di antaranya yaitu Yahoo Finance, Yahoo Sports dan Yahoo Mail—kotak surat elektronik yang sekarang mungkin lebih banyak terisi dengan spam.
Latar Belakang Ditutupnya Yahoo Answers
Ketika ditanya terkait alasan mereka menutup Yahoo Answers, jawaban resminya hanyalah karena tingkat kepopulerannya yang terus menurun dalam beberapa tahun terakhir. Selain itu, kini telah dirasa sudah tak bisa berikan janji awalnya, untuk berikan konten premium yang tepercaya.
Belum lagi, model situs seperti ini sudah untuk mendapatkan revenue atau keuntungan. Selama ini, isi dari Yahoo Answers tak terlalu banyak iklan, sementara pihaknya harus mengeluarkan budget ekstra untuk membayar server, serta karyawan yang ditugasi sebagai moderator. Berikan filter untuk pertanyaan dan jawaban yang sekiranya layak untuk dipublikasikan.
Bila Gizmo friends ingin bernostalgia, maka ini adalah saat-saat terakhir. Mulai dari 20 April mendatang, kamu sudah tak bisa lagi ajukan pertanyaan atau jawaban. Sementara di tanggal 4 Mei, situs secara perlahan akan ditiadakan alias dihapus. Pengguna yang ingin mengambil data pribadi (termasuk daftar Q&A) dapat melakukan proses login sampai 30 Juni 2021.
[ad_2]
Sumber Berita