[ad_1]
172 ABK WNI tertahan di laut perairan Fiji selama lebih dari 2 tahun. Tertahannya ABK WNI tersebut akibat kebijakan penutupan perbatasan dan penerbangan internasional yang diterapkan oleh Pemerintah Fiji sejak Mei 2021.
Kementerian Luar Negeri dan KBRI di Suva, Fiji telah memfasilitasi repatriasi 172 ABK tersebut. Kemlu menyebut Para ABK WNI itu telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta semalam dengan menggunakan penerbangan charter Garuda.
Dalam repatriasi ini, terdapat dua jenazah ABK WNI yang meninggal di atas kapal akibat sakit, namun bukan karena COVID-19 sehingga diizinkan turun dari kapal. (DN)
Berita ini sudah disiarkan di radio yang ada di aplikasi dihalaman ini.
[ad_2]
Sumber Berita