[ad_1]
Pernahkah Anda menemui jaringan internet yang lambat saat bekerja / bermain? Tentunya hal ini sangat mengganggu kenyamanan dan produktivitas Anda. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasinya. Berikut kami berikan tips mengatasi koneksi internet yang lambat.
Pantau Penggunaan Bandwidth Internet
Cara pertama untuk mengatasi kecepatan Internet yang lambat adalah dengan memantau penggunaan bandwidth Internet. Bandwidth internet adalah ukuran jumlah data yang dapat ditransfer dari satu titik ke titik lain melalui jaringan selama periode waktu tertentu. Biasanya ukuran bandwidth Internet dalam Mbps, yang merupakan megabit per detik.
Ingatlah bahwa Mbps dan Mbps adalah dua hal yang berbeda. 1 Mbps (megabyte per detik) setara dengan 8 Mbps (megabit per detik). Mbps umumnya menggambarkan ukuran file yang diunduh / diunggah per detik, sedangkan Mbps digunakan untuk mengukur kecepatan internet. Misalnya, jika internet Anda memiliki kecepatan unduh 100 Mbps, itu berarti dapat menerima data 100 Megabits per detik (setara dengan ukuran file 12,5 Megabita per detik).
Secara umum, internet tampak lambat karena penggunaan bandwidth latar belakang yang berlebihan. Untuk memeriksanya, Anda dapat berkonsultasi dengan Task Manager.
Baca juga : Kelebihan dan Kekurangan Google Form
Anda dapat mengurutkan penggunaan Internet dengan mengklik Jaringan di kotak merah di bawah hingga panah bawah muncul. Manajer tugas akan memeringkat aplikasi yang paling banyak menggunakan bandwidth Internet. Pada contoh berikut, Google Chrome menggunakan bandwidth tertinggi, yaitu 3,9 Mbps.
Periksa FUP Internet Anda
FUP atau Fair Use Policy (Kebijakan Internet Penggunaan Wajar singkatnya adalah batas kuota untuk koneksi internet dengan kecepatan tertentu. Jika melebihi batas kuota yang dapat diberikan maka kecepatan Bandwidth internet Anda akan berkurang untuk jangka waktu tertentu (biasanya kuota akan kembali setiap kali) 1 bulan) Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui PUP tergantung pada internet yang Anda gunakan.
Memeriksa koneksi kabel Ethernet
Bagi Anda yang menggunakan kabel untuk terkoneksi ke Internet, penting untuk mengecek kondisi kabel secara berkala. Kerusakan fisik pada kabel juga dapat memengaruhi koneksi Internet Anda. Di sisi lain, bagi Anda yang menggunakan kantor cabang (karena lebih dari satu komputer) sebaiknya juga mengecek kualitas dan kondisinya.
Baca juga : Perbandingan Intel dan AMD
Selain kondisi fisik kabel, kecepatan koneksi Anda juga bisa dipengaruhi oleh jenis kabel Ethernet yang Anda miliki. Misalnya: jika Anda memiliki router dengan kecepatan bandwidth 20 Mbps dan kabel Ethernet yang hanya dapat menerima 10 Mbps, maka kecepatan internet komputer Anda hanya 10 Mbps. Oleh karena itu, kami telah membuat daftar jenis Kabel Ethernet dan kecepatan transmisi masing-masing.
Pada tabel di atas terdapat jenis kabel yang berpelindung dan tidak berpelindung, yaitu kabel berpelindung atau tidak. Ini untuk menghindari gangguan pada koneksi Internet akibat gangguan elektromagnetik atau elektromagnetik. EMI ini dapat terjadi di udara dan dihasilkan oleh semua benda hidup dan arus listrik. Oleh karena itu, kabel Ethernet “berpelindung” akan lebih aman dari risiko interferensi elektromagnetik, yang dapat memperlambat koneksi Internet Anda.
Perkuat pemancar sinyal Wi-Fi
Anda akan sering melihat antena di router. Antena ini sangat penting dalam hal koneksi internet. Jika Anda menggunakan Wi-Fi dan jaraknya terlalu jauh dari jangkauan pemancar, akan lebih sulit bagi perangkat Anda untuk mentransfer data melalui Internet.
Anda dapat menggunakan extender / repeater Wi-Fi untuk mengatasi masalah ini. Wi-Fi Extender / Repeater adalah perangkat keras yang berfungsi untuk menangkap sinyal Wi-Fi router dan mengirimkannya ke area sekitarnya. Berikut ilustrasi repeater Wi-Fi yang digunakan.
Baca lainnya : Cara Mempercepat Windows 7
[ad_2]
Sumber Berita