[ad_1]
TEMPO.CO, Jakarta – Kepolisian RI menyatakan tak ada perpanjangan masa Operasi Ketupat 2021. Kepala Bagian Operasi Korps Lalu Lintas Polri Komisaris Besar Rudy Antariksa mengatakan operasi tetap berakhir pada 17 Mei 2021.
“Operasi ketupat sampai 17 Mei 2021. Lalu dilanjutkan dengan KRYD (Kegiatan Kepolisian Rutin Yang Ditingkatkan) pada 18 hingga 24 Mei 2021,” ujar Rudy saat dikonfirmasi pada Jumat, 14 Mei 2021.
Rudy mengatakan personel akan tetap bersiaga di pos penyekatan mudik dan pos check point sampai 24 Mei 2021. Aturan pun tetap sama, yakni bakal memutar balik kendaraan yang nekat mudik.
Pemerintah melarang mudik Lebaran 2021. Larangan mudik ini diperuntukkan bagi seluruh kalangan masyarakat, termasuk aparatur sipil negara (ASN), TNI -Polri, karyawan swasta maupun pekerja mandiri. Polri pun menerjunkan 166.734 personel untuk menjaga 381 titik sekat di seluruh wilayah di Indonesia. Terhadap yang bandel, polisi tak segan melakukan putar balik.
Atas aturan ini, Kepala Kepolisian RI Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada seluruh jajaran untuk terus memberikan sosialisasi serta edukasi masyarakat terkait dengan kebijakan pelarangan mudik.
“Terus bersabar dan memberikan sosialisasi kepada para pemudik, dengan harapan keluarga kita tidak terdampak Covid-19, ini yang terus menerus,” kata Kapolri Sigit melalui keterangan tertulis pada 13 Mei 2021.
Baca juga: Ini Penyebab Penyekatan Mudik di Puncak – Cianjur Terpaksa Direnggangkan
ANDITA RAHMA
[ad_2]
Sumber Berita