Polri Serahkan Urusan Pendukung KKB di Papua Nugini kepada Kemenlu

[ad_1]

TEMPO.CO, Jakarta – Polri menyerahkan kepada Kementerian Luar Negeri ihwal adanya pendukung KKB di Papua Nugini.

“Kalau di Papua Nugini, ya tanya ke Kemenlu, toh,” ucap Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Inspektur Jenderal Argo Yuwono melalui pesan teks pada Jumat, 14 Mei 2021.

Sekelompok warga Papua Nugini yang dikenal sebagai kelompok East Sepik menyatakan akan membantu kelompok bersenjata di Papua.

Pemerintah Papua Nugini (PNG) menyatakan akan menyelidiki pernyataan tersebut. Duta Besar RI di Port Moresby Andriana Supandi mengatakan Pemerintah PNG melalui Menlu Soroi Eoe menyatakan tindakan para pelaku di video yang beredar tersebut sebagai kriminal.

“Menlu PNG dalam keterangannya kepada wartawan di Port Moresby menyatakan kasus tersebut sedang diinvestigasi oleh Pemerintah PNG,” kata Supandi, Rabu 12 Mei 2021.

Menurutnya, Panglima Militer PNG Mayjen Gilbert Toropo juga menyatakan kelompok dalam video tersebut tidak mewakili negara PNG. “Mereka adalah kelompok kejahatan yang akan bertentangan dengan posisi PNG terhadap RI sebagai negara tetangga yang bersahabat,” kata Dubes Supandi.

ANDITA RAHMA | ANTARA



[ad_2]

Sumber Berita

Exit mobile version