Jakarta, Gatra.com – Rencana Pengurus Pusat Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) menggelar Muktaar di Surabaya disambut hangat Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Prof. DR. Muhadjir Effendy.
Hal ini diungkapkan Muhajir saat menerima rombongan Pengurus Pusat IPHI yang dipimpin Ketua Umumnya H. Ismed Hasan Putro. Muhajir menyatakan siap hadir memberikan pengarahan pada Muktamar tersebut.
“Saya mendukung sepenuhnya pelaksanaan Muktamar IPHI di Surabaya dan siap hadir memberikan pengarahan,” kata Menko Muhadjir Jumat (2/6) lalu.
Selain Ketua Umum Ismed Hasan Putro, pengurus IPHI yang hadir dalam pertemuan ini Ketua OC Dr.Abidinsyah Siregar, Bendahara Sulistyowati, Sujana Sulaiman, Syaefurrahman Al-Banjary, dan Arief Nurrawi.
Muktamar IPHI ke-7 akan berlangsung di Surabaya pada 24-25 Juli 2021 dengan tema: “Dengan Kemabruran Haji Kita Bangkitkan Perekonomian Umat Dan Perkokoh Persaudaraan Kebangsaan”.
Menurut Ismed Hasan Putro, akan hadir utusan dari 32 Pengurus Wilayah serta sekitar 330 Pengurus Daerah IPHI Kabupaten/Kota yang sudah dikonfirmasi kehadirannya, sejalan dengan hasil Pleno Diperluas terakhir di Jakarta pada 16 Maret 2020.
Ditambahkan bahwa diundurkannya penyelenggaraan Muktamar dipahami bersama karena Kebijakan Pemerintah tentang Pembatasan Kegiatan Masyarakat karena Pandemi Covid-19. Hal yang sama terjadi pada beberapa Ormas Nasional lainnya.
“Pengurus Wilayah dan Pengurus Daerah antusias untuk hadir dan solid mengikuti Muktamar di Surabaya ini, kata H.Ismed Hasan Putro menambahkan.
Panitia Muktamar siap mengikuti aturan protokol kesehatan sesuai Permenkes, sehingga peserta dibatasi maksimum 50 persen dari kapasitas ruangan,” kata Dr.Abidinsyah Siregar, Ketua I PP IPHI yang sekaligus Ketua OC Muktamar VII IPHI.
Dalam pertemuan ini juga dilakukan dialog mengenai bagaimana IPHI dapat menjadi penggerak ekonomi umat. Menko Muhadjir juga akan mendorong dan bersedia memfasilitasi kerjasama antara IPHI dengan BPKH (Badan Pengelolaan Keuangan Haji).
Ismed Hasan Putro juga melaporkan tentang apa yang dilakukan selama ini, utamanya pengembangan eknomi ummat dalam rangka mengamankan kemandirian pangan, kesehatan terutama pendirian klinik haji dan umroh yang juga melayani vaksinasi meningitis.
Dalam kesempatan ini Menko Muhadjir juga mendukung IPHI membentuk Badan Wakaf Stunting, yang diharapkan mampu berkontribusi atas harapan Presiden Jokowi untuk menurunkan angka stunting dari 27 persen menjadi 14 persen pada tahun 2024.