[ad_1]
Demikian hasil survei nasional yang dirilis Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) bertajuk “Sentimen Publik Nasional terhadap Kondisi Ekonomi-Politik tahun 2020 dan Prospek 2021” di Jakarta, pada Selasa (29/12).
Direktur Eksekutif SMRC, Sirojudin Abbas, mengatakan, basis terbesar pendukung Ganjar adalah pemilih PDI Perjuangan, yakni sebesar 28% pemilih berasal dari partai moncong putih akan memilih Ganjar.
Setelah Ganjar, Prabowo Subianto menduduki posisi kedua dengan meraih 14,9%. Selanjutnya, sesuai urutan, Anies Baswedan 11%?, Sandiaga Uno 7,9%,? Ridwan Kamil 7,1%?, Agus Harimurti Yudhoyono 3,1%,? Tri Rismaharini 3,1%,
Abbas melanjutnya, untuk nama-nama lain, tingkat elektabilitasnya di bawah 2% dan yang tidak tahu atau tidak menjawab dalam survei ini sekitar 31,5%.
Menurutnya, bila dilihat dukungan berdasarkan massa pemilih partai, dukungan terhadap Ganjar terutama datang dari pendukung PDIP yakni 28%, PKB 27%, PPP 21%, dan NasDem 20%.
Adapun dukungan terhadap Prabowo terutama datang dari massa Gerindra yakni sebanyak 50%. Adapun dukungan terhadap Anies Baswedan terutama datang dari massa pendukung PKS sebanyak 37%.
Sedangkan dukungan terhadap Ridwan Kamil, mayoritas datang dari Golkar 21%. Sementara itu, dukungan terhadap Sandiaga Uno khusunya datang dari NasDem sebanyak 25%.
Survei SMRC ini juga menunjukkan bahwa di antara mereka yang memilih Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019, persentase yang mendukung Ganjar lebih tinggi dibandingkan calon-calon lainnya. Sekitar 24% pendukung Jokowi-Maruf menyatakan akan memilih Ganjar, sementara 8% memilih Sandiaga, 8% memilih Anies, 8% memilih Ridwan, dan 6% memilih Prabowo.
Di pihak lain, di antara mereka yang memilih Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019, sekitar 39% akan memilih Prabowo, 18% memilih Anies, 11% memilih Sandiaga Uno, 5% memilih Ridwan, dan 3% memilih Ganjar.
SMRC melakukan survei ini melalui wawancara per telepon kepada 1.202 responden yang dipilih secara acak (random) pada 23-26 Desember 2020. Margin of error survei diperkirakan +/-2.9%.
Editor: Iwan Sutiawan
[ad_2]
Sumber Berita