Doa Penyintas – POLRI PRESISI

Doa Penyintas

[ad_1]

Tuhanku, Sekiranya aku tak meyakini-Mu, entah bagaimana bisa jadi penyintas. Jalan panjang yang kulalui tak selamanya datar dan lempang. Lebih sering terjal, licin dan berliku. Saat tubuhku berjalan gontai, terpeleset dan jatuh, sedang  uluran tangan tak mudah dijangkau, aku masih bisa menyeru-Mu sebagai juru penolong. Kejatuhan tak membuatku patah, pecah-belah; sekadar terpelanting, melengkung dan kembali […]

[ad_2]

Sumber Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *